Seperti yang ditunjukan pada Tabel 2 berikut : Tabel 2 Ukuran saringan yang digunakan untuk agregat halus Lolos saringan 9,5 mm (3/8 inci) 4,75 mm (No.4) 2,36 mm (No.8) 1,18 mm (6) 600 μm (No.30) 6.2 Tertahan saringan 4,75 mm (No.4) 2,36 mm (No.8) 1,18 mm (6) 600 μm (No.30) 300 μm (No.50) Agregat kasar Agregat kasar yang akan diuji ...
Agregat merupakan suatu material yang digunakan dalam adukan beton yang membentuk suatu semen hidrolis. Agregat yang digunakan dalam campuran beton dapat berupa agregat alam atau agregat buatan, secara …
KESIMPULAN 1. Agregat Halus a. Memenuhi ASTM C-33 dengan menghilangkan agregat halus >4,75mm dengan FM = 2,735. b. Memenuhi BS 882-92 dengan menghilangan agregat halus >5,00 mm. 2. Agregat Kasar a. Memenuhi ASTM C-33 dengan spec 19-9,5 dengan FM = 7,071. b. Memenuhi BS 882-92 dengan Nominal 20mm. 3.
Mempunyai modulus kehalusan antara 1,5-3,8. Apabila diayak dengan susunan ayakan yang ditentukan, harus masuk salah satu daerah susunan butir menurut zone 1, 2, 3 atau 4 dan harus memenuhi syarat sebagai berikut : sisa di atas …
Kadar air agregat adalah banyaknya air yang terkandung dalam agregat. Ada 4 jenis kadar air dalam agregat, yaitu : (1) kadar air kering tungku, yaitu agregat yang benar-benar kering tanpa air. ... (mm) 4 inci 100 3/8 inci 9,5 31/2 inci 90 No.4 4,75 3 inci 75 No.8 2,36 21/2 inci 63 6 1,18 2 inci 50 No.30 0,6 11/2 inci 37,5 No.50 0,3 1 inci ...
3.2.4 Agregat Kasar Agregat kasar untuk beton dapat berupa kerikil sebagai hasil desintegrasi alami dari batu – batuan atau berupa batu pecah split yang diperoleh dari pecahan batu agregat kasar yang sering digunakan dalam praktek di lapangan mempunyai ukuran butiran antara 5 mm dan 40 mm. 3.2.4.1 Persyaratan Umum Agregat Kasar
Gradasi agregat biasa ditampilkan dalam grafik gradasi agregat. Ada 3 macam gradasi yang dikenal, yaitu: 1. ... dan Senjang 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 Pers en Lo lo s Ukuran Saringan mm Gradasi Menerus Gradasi Seragam Gradasi Senjang 0,15 0,30 0,60 1,18 2,36 4,75 6,2 9,51 12,7 19,2 25,4 11 Adapun pada penelitian ini direncanakan menggunakan ...
Sifat Fisik Sifat fisik agregat untuk adukan harus memenuhi: 1) gradasi agregat untuk lapisan 1 dan lapisan 2 sesuai Tabel 3 Tabel 3 Gradasi Agregat Untuk Adukan Saringan No. 4 (4,76 mm) No. 8 (2,36 mm) No. 16 (1,18 mm) No. 30 (600 mm) No. 50 (300 mm) No. 100 (150 mm) No. 200 (75 mm) Persen Lolos Pasir Alam Pasir Olahan 100 100 95 - 100 99 ...
Agregat Pengisi Beton, Jenis dan Kriteria Agregat dalam … Agregat pengisi beton dapat dikategorikan menurut berat volumenya, asalnya, dan berat jenisnya. Menurut berat volumenya, agregat diklasifikasikan sebagi … PENGUJIAN KOMPOSISI CAMPURAN BETON MUTU K … ukuran butirnya lebih besar dari 4.80 mm (4.75 mm) dan agregat halus adalah batuan ...
Agregat no.8 berukuran 2,36 - 4,75 mm Agregat no 67 berukuran 4,75 - 19 mm Nilai Fineness Modulus (FM) yang didapat dari pengujian yaitu 5,59, maka termasuk dalam agregat no. 67. b = berat agregat kasar dalam unit volume agregat kasar, bo = berat agregat kasar dalam unit volume beton (yang telah dikompaksi).
1. Agregat kasar : agregat dengan ukuran butir lebih besar dari saringan No. 4 (≥ 4,75 mm). 2. Agregat halus : agregat dengan ukuran butir lebih halus dari saringan No. 4 (≤ 4,75 mm). 3. Bahan pengisi (filler) : bagian dari agregat halus yang setidaknya 75% lolos dari saringan No. 200 (≤ 0,075 mm).
Agregat Kasar adalah semua agregat yang butirannya tertahan saringan berikut : 4.88 mm untuk Standard SII.0052-1980 4.75 mm untuk Standard Astm C33, 1982 5.00 mm Untuk Standard BS. 812. 1976 Agregat halus bersama …
Menurut The Asphalt Institute dalam Sukirman (2007), agregat dibedakan menjadi : - Agregat kasar adalah agregat yang tertahan saringan no. 8 (2,36 mm). - Agregat halus adalah agregat yang lolos saringan no. 8 (2,36 mm). - Bahan pengisi adalah bagian dari agregat halus yang lolos saringan no. 30 (0,60 mm).
1. Sampel uk. agregat 10 mm s.d 14 mm 2. Total berat sampel 5000 gram 3. 500 putaran dgn kec. 31 - 33 RPM. 4. Agregat dicuci dan disaring melalui saringan 1.6mm 5. Fraksi yang tertinggal pada saringan dikeringkan dengan massa konstan dan ditimbang. Hasilnya, Los Angeles Koefisien, dihitung sebagai: 6. Agregat dengan nilai LA kurang dari 30 (LA30)
5. 3.4 skoria batuan vulkanik berwarna gelap berukuran butir antara 4-32 mm yang mempunyai pori-pori berbentuk memanjang. 3.5 lempung bekah hasil pembekahan melalui proses pemanasan pada temperatur tinggi dari batuan lempung atau batu serpih. 3.6 batu serpih batu malihan alami dari lempung berbutir halus, yang terbentuk karena tekanan pada …
Adapun persyaratan jumlah benda uji untuk masing – masing sampel agregat hasil mesin pemecah batu ( stone crusher ) dapat dilihat pada tabel sebagai berikut : Data dari analisis saringan : Tabel 4.7 Data Analisis Saringan UKURAN SARINGAN (mm) 25.4 19.1 12.7 9.5 6.3 4.76 (inch) 1" ¾" ½" 3 /8" ¼" No. 4 JUMLAH Berat Tertahan Masing ...
Agregat yang umum digunakan dalam campuran beton berukuran ≤ 40 mm, selain itu agregat harus mempunyai bentuk yang baik (bulat atau mendekati kubus), bersih (kandungan lumpur pada pasir < 5%, kerikil < 1%), keras, kuat …
Tabel 1 Kapasitas Penakar Berbagai Ukuran Agregat Ukuran besar butir nominal agregat (mm) Kapasitas maksimum penakar (liter) 12,5 25,0 37,5 75 112 150 2,8 9,3 14 28 70 100 2.2.2 Contoh Uji
Keranjang kawat dengan ukuran 3,35 mm (no.6) atau (no.8) dengan kapasitas kira kira 5 kg. g. ... Di dalam pemeriksaan agregat baik agregat kasar maupun agregat h alus dilakukan di Laboratorium .
Semen harus lolos ayakan 1 mm dan setelah diayak dilakukan pengadukan diatas lembaran plastik selanjutnya disimpan dalam wadah. 3.4 Agregat Dalam pengadaan agregat, apabila terdapat susunan besar butir yang tidak masuk dalam batas gradasi yang ditetapkan sehingga dapat menimbulkan segregasi, maka harus dilakukan pengayakan dan dipisahkan …
Kadar air agregat adalah banyaknya air yang terkandung dalam agregat. Ada 4 jenis kadar air dalam agregat, yaitu : (1) kadar air kering tungku, yaitu agregat yang benar-benar kering tanpa air. ... (mm) 4 inci 100 3/8 inci 9,5 31/2 inci 90 No.4 4,75 3 inci 75 No.8 2,36 21/2 inci 63 6 1,18 2 inci 50 No.30 0,6 11/2 inci 37,5 No.50 0,3 1 inci ...
2 Kadar Rongga di Dalam Campuran (VIM %) 18-25 3 Stabilitas Marshall (mm) Min. 500 4 Kelelehan Marshall (mm) 2-6 5 Marshall Question (kg/mm) Maks. 400 6 Jumlah Tumbukan perbidang 50 Sumber: Australian Asphalt Pavement Association (AAPA), 2004 Adapun gradasi untuk campuran aspal porus atau disebut sebagai campuran aspal
3 3.3 Benda Uji Benda uji adalah agregat dalam kondisi kering oven dengan berat tergantung pada ukuran maksimum agregat sesuai dengan Tabel l. Tabel 1 Ketentuan Berat Kering Minimum Benda Uji Ukuran Maksimum Agregat Berat Kering Benda Uji Ukuran MM GRAM Saringan No.8 2,36 100 No.4 4,75 500 3/g 9,50 1000 3/4 19.00 2500
Literature Review Pemanfaatan Limbah Gergajian Kayu Sebagai Pengganti Agregat Dalam Pembuatan Batako LITERATURE REVIEW PEMANFAATAN LIMBAH ... harus masuk dalam salah satu Zona; 1, 2, 3, atau 4 (SKBI / BS. 882, dalam SK.SNI S-04-1989 F) dan harus memenuhi syarat-syarat seba gai berikut; a. Sisa di atas ayakan 4,8 mm, maksimum 2 % …
Ukuran agregat dalam suatu campuran beraspal panas terdistribusi dari yang berukuran besar sampai ke yang kecil. Semakin besar ukuran maksimum agregat yang dipakai semakin banyak variasi ukurannya dalam campuran …
Tabel 2 Perkiraan kebutuhan air pencampur dan kadar udara untuk berbagai slump dan ukuran nominal agregat maksimum batu pecah Slump (mm) 25-50 75-100 150-175 > 175* banyaknya udara dalam beton (%) Air (kg/m3) untuk ukuran nominal agregat maksimum batu pecah 9,5 12,7 19 25 37,5 50 † mm* mm* mm* mm* mm* mm * Beton tanpa tambahan …
Sekitar 70% Beton terdiri dari Agregat, baik itu agregat kasar maupun halus. sehingga mutu beton akan banyak dipengaruhi agregat. Maka kali ini kita …
43 Figure 4.1 Grafik perbandingan batas partikel agregat kasar sesuai dengan SNI 03 - 2834 -2000 Dari data grafik yang tersedia, persentase saringan agregat sesuai dengan batas atas dan batas bawah ukuran maksimum 40 mm, memungkinkan penggunaan agregat ini dalam analisis campuran beton. Kesimpulan ini didasarkan pada hasil pengujian agregat kasar, termasuk …
Klasifikasi Agregat Berdasarkan ASTM C-33, agregat dibagi atas dua kelompok, yaitu: Kasar Batas bawah pada ukuran 4. 75 mm atau ukuran saringan no. 4 (ASTM) Halus Batas bawah ukuran pasir = 0. 075 mm (no. 200) Batas ukuran …
Agregat dengan ukuran butir < 1,20 mm sering disebut Pasir Halus, sedang jika ukuran butir < 0,075 mm disebut Silt (lumpur), dan disebut Clay (lempung) bila ukuran butirnya < 0,002 mm.